Panduan Autocad Land Desktop 2009 l2b20

Pembuatan File Baru

Autocad Civil 3D Land Desktop Companion 2009

Pembuatan File Baru


Klik Pada Tanda Panah Kebawah


A. Buka Program Autocad Civil 3D Land Desktop Companion 2009

Klik Pada Menu File,Pilih New Pembuatan File Baru

1. Ketik Nama Gambar 2. Klik Browse,Cari Lokasi Penyimpanan

3. Untuk Mengisi Project Name Klik Create Project


B. Dialog Drawing Project Based

Pembuatan File Baru

3. Untuk Mewngisi Project Name Klik Create Project

4. Pada Prototype : Pilih Meter

5. Pada Name : Ketik Nama Proyek

7. Pada Select Drawing : Pilih Acad dwt.

8. Klik OK


B. Dialog Drawing Project Based

6. Klik OK

Pembuatan File Baru

1. Pada Liniear Unit , Pilih Meter

D. Dialog Units 2. Pada Angle Display Style , Pilih North Azimuths


C. Dialog Load Setting, Klik Next

Pembuatan File Baru

1. Pada Liniear Unit , Pilih Meter

D. Dialog Units 2. Pada Angle Display Style , Pilih North Azimuths 3. Klik Next


C. Dialog Load Setting, Klik Next

Pembuatan File Baru

1. Skala Horizontalnya

2. Skala Verticalnya

3. Skala Ketas

3. Klik Next


E. Dialog Scale

Pembuatan File Baru

1. Pada Categories ,Pilih Indonesia

2. CS Code : IN-SAM


F. Dialog Zone

3. Klik Next Pembuatan File Baru

1. Klik Standard saja

H. Dialog Text Style, Klik Next


G. Dialog Orientation, Klik Next

Pembuatan File Baru

J. Dialog Save Setting, Klik Finish


I. Dialog Border, Klik Next

Pembuatan File Baru

L. Dialog Create Point Database, Centang Use Point Names, OK 1. Centang Use Point Names


K. Dialog Finish, Klik OK

Pembuatan File Baru

Input Data ( Import / Export Point )


1. Dialog Point Settings, Coords

1. Pada Coord, Pilih X-Y


A. Setting Point, Menu Point – Pilih Point Setting


Atur Skala Marker


1. Dialog Point Settings , Marker


Atur Skala Textnya


1. Dialog Point Settings, Text


Data yang perlu disiapkan sebelum mengIMPORT POINT, 1. Masukan data dari survey kedalam Program Ms.Excel, ( Mengetik Ulang data koordinat yang didapat dari survey ).


B. Import Point, Menu Points – Import / Export Points – Import Points


2. Copykan data tersebut kedalam Text Document / Notpad.

Program Excel

Text Document / Notpad / Wordpad

3. Simapanlah data tersebut dalam Folder tersendiri, Sesuai dengan nama proyeknya. 4. Dan keluarlah / Close data tersebut.


B. Import Point, Menu Points – Import / Export Points – Import Points


1. Format : PENZD ( Space delimited )

2. Pada Source File : Carilah File data Countour yg sudah dalam bentuk Notpad

6. Dialog Import Points


B. Import Point, Menu Points – Import / Export Points – Import Points 5. MengIMPORT POINTS data yang sudah dalam bentuk Notpad diatas.

3. Klik OK Input Data ( Import / Export Point )

Klik OK


B. Import Point, Menu Points – Import / Export Points – Import Points 7. Dialog COGO Database Import Options

Setelah Klik OK, Tunggu Loadingnya, kemudian Zoom Extenlah Supaya data yang diImport terlihat dengan jelas. Input Data ( Import / Export Point )

Proses Pembuatan Countur


1. Klik pada Manager pilih Create Surface

2. Klik pada tanda ( + )

3. Klik Kanan Pada Points File ,Pilih Add Point File


1. Pembuatan Surface, Pada Menu Terrain , Pilih Terrain Model Explorer. a. Dialog Terrain Model Explorer


1. Format : PENZD ( Space delimited )

2. Pada Source File : Carilah File data Countour yg sudah dalam bentuk Notpad

3. Klik OK


b. Dialog Format Manager – Read Points


Pilih Build


c. Klik kanan pada Surface 1, pilih Build



d.Dialog Build Surface 1

Centang Centang

Centang Centang Centang

Centang Klik OK

Centang

Klik Apply


Klik OK

f. Tutup / Closelah Dialog Terrain Model Explorer


e.Dialog Build Progress , Klik OK


- Dialog Create Countur Masukan Elevasi Terendah

Masukan Elevasi Tertinggi

Klik OK

Catatan : Minor Interval adalah Jarak Antar Garis Countur Mayor Interval adalah Jarak Antar garis Countur, yang berkelipan 5 dari Minor Interval


2. Pembuatan Countur , Pada Menu Terrain, Pilih Create Countur


-

-

Setelah Klik OK , pada Command dibawah “ Erase Old Counturs ( yes or no )” Ketik Y, Kemudian tekan Enter ,maka muncullah garis-garis countur. Kali ini proses pembuatan countur selesai…


2. Pembuatan Countur , Pada Menu Terrain, Pilih Create Countur


Pembuatan label Elevasi countur



A. Pembuatan Label Elevasi Countur , Pada Menu Terrain, Pilih Countur Label ,dan Pilih Group Interioer. Muncul dialog Countur Labels – Increments - OK

Pembuatan label Elevasi countur

Ending Countur


A. Pembuatan Label Elevasi Countur , Select garis Countur Seperti Pada gambar

Klik Pada garis pertama Pembuatan label Elevasi countur

Pembuatan Label Station


Double Klik Pada Map Geneal Klik OK

Tekan Enter

Klik Apply


Cara Memperbesar Angka Label Station - Setting Menu : Options – Profile – double Klik Pada Map General Aplly - OK


Pilih Menu Format – Text style – Aturlah Height ( Tinggi Textnya Apply - Close

Klik Close


-

Klik Apply Pembuatan Label Station

Ketik Jarak STA

Ketik Jarak Angka STA Klik OK


b. Pembuatan Labels Station , - Pilih Menu Alignment – Station Label Setting


Tekan Enter

Tekan Enter


b. Pembuatan Labels Station , - Pilih Menu Alignment – Create Labels Station Pada Command “ Baginning Station < 0.000 > Tekan Enter Pada Command “ Ending Station < ……..> Tekan Enter


Pada Command Bawah, “ Delete Existing Station Stationing layers ( Yes / No )….Ketik Yess / Y – Tekan Enter

Hasil dari Label Station

Tekan Enter


-


Pembuatan Grid


Garis Vertikal Garis Horizontal


1. Buatlah Garis Polyline pada Masing – Masing STA,Horizontal maupun Vertikal Seperti Contoh dibawah ini.

Pembuatan Grid

Long Section Autocad Civil 3D Land Desktop Companion 2009

1. Pembuatan Garis Alignments,Buatlah Garis Secara Polyline Seperti pada gambar dibawah ( Warna Biru ) Klik Garis Polyline

Pembuatan Garis Alignments


Langkah – Langkah Sebelum Membuat Long Section :

Klik Garis Polyline

Pembuatan Garis Alignments


a. Pilih Menu Alignment, Define From Polyline, Klik Garis Polyline pada command dibawah “ Enter For Start “ Tekan Enter, Muncul Dialog “ Define Alignment “ Isi alignmen Name, isi Description, Pada Starting Station Ketik “ 0 “ ( Nol ) - OK

Long Section


2. Rubahlah ke Land Desktop,Dengan cara Ketik Option ( OP ) Pilih Profile , pada Available profile pilih “ Land Desktop “ dan Double Cliklah – Apply - OK


Cara Mengatur Skala Hasil Long Section:

Long Section


4. Pilih Menu profiles – Surfaces – Set Currents Surface Select Surface 1 - OK

Long Section

Klik Garis Polyline Long Section


5. Pilih Menu profiles – Existing Ground – Sample From Surface Klik Garis Polyline - OK

Tekan Enter

Pada Command dibawah “ Ending Station <……..> - Tekan Enter

Tekan Enter Long Section


Pada Command dibawah “ Beginning Station <0.00> - Tekan Enter


6. Pilih menu Profiles – Create Profile – Full Profile – Centang Import grid - OK

Long Section

Tekan Enter

Long Section


Pada Command dibawah “ Select Starting Point “ Maka Kliklah disembarang tempat atau sesuai keinginan. Pada Command dibaawah “ Delete Existing Profile Layer “ ( Yes / No ) Maka Ketik Y atau Yes – Tekan Enter


Maka Hasilnya

Pelajaran Membuat Long Section Sudah Selesai

Long Section

Cross Section Autocad Civil 3D Land Desktop Companion 2009


1. Pengaturan Skala Cross Section

Cross Section


2. Pilih Menu Alignment – Set Current Alignment – Klik Garis Polylinenya

Cross Section

Cross Section


3. Rubahlah ke Land Desktop,Dengan cara Ketik Option ( OP ) Pilih Profile , pada Available profile pilih “ Land Desktop “ dan Double Cliklah – Apply - OK

Cross Section


4. Pada Menu Cross Section – Surfaces – Pilih Set Current Surface Klik pada Surface 1 - OK

Kekanan & Kiri

Cross Section Per 25 Meter Cross Section


5. Pilih Menu Cross Section – Existing Ground – Pilih Sample Frome Surface Lebar Arah Cross Section

Tekan Enter

Pada Command dibawah “ Ending Station <………> Tekan Enter

Tekan Enter

Cross Section


Pada Command dibawah “ Beginning Station <0.00> Tekan Enter

Pada Command dibawah “ Overwrite Existing Section data ( Yes / No ) Ketik Y – Tekan Enter Autocad Civil 3D Land Desktop Companion 2009

Tekan Enter

6. Pilih Menu Cross Section – Section Plot – ALL –

Cross Section

Tekan Enter

Pada Command dibawah “ Ending Station < …..> Tekan Enter

Tekan Enter Cross Section


Pada Command dibawah “ Beginning Station < …..> Tekan Enter


Pada Command dibawah “ Sheet Origin Point “ – Klik Disembarang tempat Sesuai Keinginan

Cross Section


Hasil dari Cross Section

Pelajaran Membuat Cross Section Sudah Selesai

Cross Section

Area Fill ( Timbunan ) M2

Garis Rencana Lahan


Area Cut ( Galian ) M2

Perhitungan Volume Cut & Fill


Hasil Perhitungan Volume Cut & Fill

Perhitungan Volume Cut & Fill Ini diaplikasikan kedalam Program Ms.Excel


Angka Ini Diambil dari gbr autocad dgn Satuan Luasan M2 ( Area ) Angka Ini Diambil dari Jumlah Antara Vol. STA Awal & berikutnya dibagi 2

Angka Ini Diambil dari Perkalian Antara Luas Rata-Rata dengan Jarak Angka Ini Diambil dari Jarak Per STAnya


Cara Perhitungan Volume Cut & Fill :


Panduan Autocad Land Desktop 2009 l2b20

Overview 3e4r5l

More details w3441

Related Documents 3m3m1z

Panduan Autocad Land Desktop 2009 l2b20

Autocad Land Desktop Tutorial 736o65

Land Desktop 2009 Tutorials 386n5m

Autocad Land Development Desktop Brochure 1n4x71

Panduan Belajar Autocad Land Development 2009 728n

Keygen Autocad Land Desktop 2009 64 Bit 6s2z2y

More Documents from "danish" 401072

Panduan Autocad Land Desktop 2009 l2b20

15553 1t217

Arivu San List 1v6e6t

Data Structure 1 Hindi 6i82q

Pdh Sdh Presentation[1] 1n48f

Inplant Training Report 2w2722