Persentasi Mediator 5n66c

PELUANG KARIR PEJABAT FUNGSIONAL

MEDIATOR HUBUNGAN INDUSTRIAL BIRO ORGANISASI DAN KEPEGAWAIAN

KEMENTERIAN KETENAGAKERJAAN

Riwayat Jabatan Tri Retno Isnaningsih, S.H,. M.Si 19610529 198903 2 001 Yogyakarta, 29 Mei 1961 [email protected]

Kepala Biro Organisasi dan Kepegawaian 2017 - sekarang

Kepala Pusat Data dan Informasi Ketenagakerjaan

2015-2017

Direktur Pengembangan Pasar Kerja 2014-2015

Kepala Balai Besar Pengembangan dan Perluasan Kerja 2012-2014 Kepala Subdirektorat Pemberd KLB dan TPP HI 2012

Kepala Bagian Mutasi Kepegawaian 2009 - 2012

SDM APARATUR PELAKSANA URUSAN PEMERINTAHAN

01

Jabatan Pimpinan Tinggi

02

Jabatan istrasi

1

2

Pengawas Pelaksana -

- Jabatan Pimpinan Tinggi Utama - Jabatan Pimpinan Tinggi Madya - Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama

ASN

03

Jabatan Fungsional -Keahlian - Ketrampilan

3

Jabatan Fungsional adalah sekelompok jabatan yang berisi fungsi dan tugas berkaitan dengan pelayanan fungsional yang berdasarkan pada keahlian dan keterampilan tertentu Pejabat Fungsional adalah Pegawai ASN yang menduduki Jabatan Fungsional pada instansi pemerintah

PERMASALAHAN JABATAN FUNGSIONAL Masih dipandang sbg jabatan alternatif

PNS kurang tertarik menduduki jabatan fungsional

Tunjangan jabatan fungsional dirasakan kurang memadai dibanding dengan jabatan struktural

Kewenangan yang ada pada jabatan struktural di-anggap cukup besar dan memiliki prestise dibanding jabatan fungsional Impresario Slides

5

Dinamika sekedar utk memperpanjang BUP

Diklat penjenjangan jabatan fungsional belum jelas

Belum kuatnya komitmen pimpinan dalam mengembangkan jabatan fungsional

TUJUAN PENETAPAN JABATAN FUNGSIONAL Peningkatan Produktivitas Kerja PNS

Peningkatan Produktivitas Unit kerja

Peningkatan Karier Pegawai Negeri Sipil

Peningkatan Profesionalisme PNS

PERINSIP PEMBINAAN JAFUNG Kenaikan jenjang jabatan mensyaratkan peningkatan kompetensi

Sertifikasi kompetensi dilakukan melalui uji kompetensi

the

zero

Pengukuran kompetensi tidak “dipaketkan” dengan pendidikan dan atau Diklat

Pengukuran kompetensi mengacu pada standar kompetensi

Penempatan, mutasi dan penugasan Jafung berbasis kompetensi

Pengukuran kompetensi dilakukan dengan sertifikasi kompetensi

Pelaksanaan sertifikasi kompetensi dilaksanakan dalam jabatan dan teknis tertentu

Pengukuran kompetensi Pelaksanaan kegiatan pada kategori dilakukan secara periodik dan jenjang yang berbeda sebelum menduduki membutuhkan/mensyaratkan jabatan atau kompetensi yang berbeda mutasi/penugasan 107

PEMBINAAN JABATAN FUNGSIONAL

01

Pembinaan karier pejabat fungsional menuju puncak jabatan dan pangkat tertinggi

02

Pembinaan profesi dengan meningkatkan kompetensi, demi terwujudnya sosok pejabat fungsional yang profesional dan

04

Pembinaan kode etik jabatan fungsional dalam rangka membentuk perilaku yang profesional dan bermartabat

05 Pembinaan disiplin pejabat fungsional untuk meningkatkan produktifitas kerja dan efisiensi waktu

mandiri

03

Pembinaan budaya kerja agar kinerja pejabat fungsional menjadi lebih efektif dan efisien

06

Pembinaan sistem istrasi, guna menciptakan tertib i-nistrasi dalam pembinaan dan pengembangan karier jabatan fungsional 8

KEUNTUNGAN JABATAN FUNGSIONAL

Kenaikan Pangkat bisa 2 tahun sekali

Pangkat/golongan dapat pangkat/golongan maksimum

melebihi

Profesionalitas semakin teruji

Memperoleh tunjangan jabatan dan bebas ujian dinas/ujian penyesuaian ijazah

Pengangkatan dalam Jabatan Fungsional Mediator dilakukan melaluimekanisme

1

Pengangkatan Pertama

2

Perpindahan dari Jabatan Lain

3

Pengangkatan Untuk Mengisi Lowongan Formasi Jabatan Fungsional Pengelola Pengadaan Barang/Jasa Yang Dilakukan Melalui Proses Pengangkatan NS

Pengangkatan yang dilakukan melalui perpindahan dari jabatan struktural atau fungsional tertentu atau fungsional umum kedalam jabatan fungsional Pengelola Pengadaan Barang/Jasa

Penyesuaian/Ining

Pengangkatan PNS ke dalam jabatan fungsional Pengelola Pengadaan Barang / Jasa melalui penyetaraan golongan, pangkat, masa kerja dan ijazah.

SYARAT PENGANGKATAN 03 TERDAPAT FORMASI JABATAN 01 FUNGSIONAL

02 SYARAT ISTRASI

MEMENUHI SYARAT KOMPETENSI

JAFUNG MEDIATOR HI Peraturan Menteri PAN Nomor PER/06/M.PAN/4/2009 tentang Jabatan Fungsional Mediator Hubungan Industrial dan Angka Kreditnya Peraturan Bersama Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi dan Kepala Badan Kepegawaian Negara Nomor : PER.20/MEN/IX/2009 dan Nomor 17 Tahun 2009 tentang Petunjuk Pelaksanaan Jabatan Fungsional Mediator Hubungan Industrial dan Angka Kreditnya Undang-undang Nomor 2 Tahun 2004

tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial

RUMPUN JABATAN DAN INSTANSI PEMBINA MEDIATOR HUBUNGAN INDUSTRIAL Jabatan Fungsional Mediator HI termasuk dalam rumpun Hukum dan Peradilan

Instansi Pembina Jabatan Fungsional Mediator HI adalah Kementerian Ketenagakerjaan

PEJABAT FUNGSIONAL MEDIATOR HUBUNGAN INDUSTRIAL PNS yang diberi tugas, tanggung jawab,wewenang dan hak secara penuh oleh pejabat yang berwenang untuk melakukan kegiatan pembinaan dan pengembangan hubungan industrial serta Mediasi perselisihan hubungan industrial diluar pengadilan

KEDUDUKAN MEDIATOR HUBUNGAN INDUSTRIAL Pelaksana Teknis Fungsional Pada Unit Organisasi Yang Bertanggungjawab di Bidang Ketenagakerjaan Pada Pemerintah Pusat Dan Daerahy

TUGAS MEDIATOR HUBUNGAN INDUSTRIAL Melakukan Pembinaan, Pengembangan Hubungan Industrial, dan Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial di luar Pengadilan

JUMLAH ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL UNTUK PENGANGKATAN & KENAIKAN PANGKAT/JABATAN MEDIATOR HUBUNGAN INDUSTRIAL

Jenjang Jabatan, Golongan Ruang dan Angka Kredit No

Unsur

%-tase

Pertama

Muda

Madya

III/a

III/b

III/c

III/d

IV/a

IV/b

IV/c

>80%

80

120

160

240

320

440

560

<20%

20

30

40

60

80

110

140

100

100

150

200

300

400

550

700

Utama :

I.

II

a. Pendidikan b. Pembinaan dan Pengawasan KK c. Pembinaan dan Pengembangan Sistem Pengawasan KK d. Pengembangan Profesi Penunjang Penunjang Tugas Pengawas KK

Jumlah

18

Jenjang Jabatan (Pangkat & Golongan Ruang) • •

Pangkat dan golongan ruang untuk masing-masing jenjang jabatan ditentukan berdasarkan jumlah angka kredit yang telah ditetapkan Jenjang jabatan dan pangkat dapat tidak sesuai dengan yang telah ditetapkan

Pembina Utama Muda (IV/c) AK : 700 Pembina Tk.1 (Iv/b) AK : 550 Pembina (IV/a) AK : 400 Penata Tk.1 (III/d) AK : 300 Penata (III/c) AK : 200 Penata Muda Tk.1 (III/b) AK : 150 Penata Muda (III/a) AK : 100

Pengelola PBJ Pertama Pengelola PBJ Muda Pengelola PBJ Madya

KENAIKAN JABATAN Sekurang-kurangnya telah 1 (satu) tahun dalam jabatan terakhir

Memenuhi angka kredit yang ditentukan untuk kenaikan jabatan setingkat lebih tinggi

Penilaian Prestasi Kerja sekurang-kurangnya bernilai baik dalam 1 (satu) tahun terakhir

Tersedia formasi

TERIMA KASIH Have a nice day and success