PENATALAKSANAAN LATE HPP
S O P
No. Dokumen No. Revisi Tanggal Terbit Halaman
: 440/184/SOP-UKP/35.07.103.018/2015 :0 : 1 Desember 2015 : 1/3
UPTD Puskesmas Turen 1.Pengertian
Perdarahan post partum sekunder atau late HPP adalah perdarahan yang terjadi 2 hari
2.Tujuan
sampai dengan 6 minggu post partum. Sebagai acuan penerapan langkah pada LATE HPP agar :
dr.Didik Sulistyanto NIP.196212291989021001
Perdarahan dapat segera ditangani.
Tenaga bidan dapat mengetahui tata cara Penanganan Perdarahan Post
3.Kebijakan
Partum sekunder /Late Hpp dengan baik dan benar. SK Kepala UPTD Puskesmas Turen Nomor 440/3/SK/35.107.103.018/2015 tentang
4.Referensi
penyelenggaraan Upaya Kesehatan Perorangan di Puskesmas Turen . 1 Paket Pelatihan Pelayanan Obstetri dan Neonatal Emergensi Dasar (PONED) 2008
5.Prosedur
2. Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal Neonatal edisi Tahun 2010 1. Alat
Tranfusi set
Oksigen
Sarung tangan steril panjang
Obat – obat uterotonika
Sepuit
Ember berisi air bersih
Waslap
Duk steril atau under pad.
Lampu sorot
2.
Prosedur
PENATALAKSANAAN LATE HPP
Dokumen Akreditasi UPTD Puskesmas Turen
UPTD Puskesmas Turen 5.Prosedur
No. : 440/184/SOP UKP/35.07.103.018/2015 Dokumen S No. Revisi :0 O dr.Didik Sulistyanto Tanggal P : 1 Desember 2015 Terbit Halaman : 2/3 Petugas memberitahu pasien tentang tindakan yang akan dilakukan serta tujuan tindakan tersebut dan menandatangani lembar persetujuan tindakan medis atau sudah dilakukan sebelumnya. Pemeriksaan tanda-tanda vital sesuai dengan protap mengukur tekanan
darah protap menghitung denyut nadi protap menguku suhu dan protap menghitung jumlah pernapasan
Memeriksa jumlah perdarahan yang keluar.
Pasang infus RL grojok atau 40 tetes per menit dengan menggunakan trasfusi set sesuai protap
Periksa TTV ulang .
Mengkaji penyebab perdarahan biasa terjadi karena sisa plasenta
Melakukan evaluasi sisa plasenta
Injeksi metergin (im) 1 ampul.
Jika perdarahan dapat berhenti kolaborasi dengan dokter untuk dapat therapi.
Beri tahu pasien bahwa tindakan sudah selesai.
Jika tidak berhenti rujuk
3.
PemeliharaanAlat Setelah selesai alat direndam pada larutan krorin 0,5% dan dibersihkan, dirapikan dan diletakkan kembali ketempat semula.
6.Diagram Alir 7.Unit Terkait
Ruang Bersalin
PENATALAKSANAAN LATE HPP No. Dokumen
: 440/184/SOP UKP/35.07.103.018/2015
Dokumen Akreditasi UPTD Puskesmas Turen
UPTD Puskesmas Turen 1. No
S O P
No. Revisi Tanggal Terbit Halaman
:0
dr.Didik Sulistyanto
: 1 Desember 2015 : 3/3
Rekam Historis Perubahan
Yang dirubah
Isi Perubahan
Dokumen Akreditasi UPTD Puskesmas Turen
Tanggal mulai diberlakukan