Pengertian dan Teknik Dasar Renang Gaya Bebas
Pengertian dan Teknik Dasar Renang Gaya Bebas - Renang merupakan olahraga yang menyenangkan sekaligus sangat bermanfaat untuk kesehatan tubuh serta menumbuhkan sifat keberanian, disiplin serta percaya diri. Lomba renang terdiri dari nomor gaya bebas, punggung, kupu-kupu, dan juga gaya ganti/gabungan keempat gaya. Pelaksanaan lomba renang dilakukan di kolam dengan ukuran 20 x 50 meter yang terdiri dari 8 lintasan dengan kedalaman minimal 180 cm. Pemenang dalam renang ditentukan dengan perenang yang pertama kali mencapai finish dengan gaya renang yang benar. Olimpiade sebagai ajang olahraga tingkat dunia digunakan cabang renang sebagai tambang medali. Penghargaan medali di peruntukan bagi atlet yang berprestasi terbaik urutan satu hingga tiga. Cabang olahraga renang ini banyak menarik perhatian penonton di dalam setiap kejuaraan. Apa saja teknik yang harus dikuasai dalam olahraga renang?
A. Pengertian Renang Gaya Bebas Renang merupakan olahraga yang dilakukan di dalam air. Terdapat empat gaya yang dapat dilakukan dalam olahraga renang, di antaranya gaya renang, yaitu gaya bebas, gaya dada, gaya punggung, dan gaya kupu-kupu. Pada kesempatan kali ini, saya akan mengajak Anda untuk mempelajari renang gaya bebas. Renang gaya bebas adalah renang yang dilakukan dengan sikap tubuh telungkup dan gerakan kedua kaki menyerupai gerakan katak. Untuk berenang diperlukan penguasaan teknik dasar. Misalnya, meluncur, menggerakkan lengan dan tungkai, serta pengambilan napas. Ciri khas gaya bebas adalah seluruh anggota badan berada dalam satu garis lurus. Gerakan kedua lengan berada pada permukaan air. Gaya ini merupakan gaya tercepat dalam renang.
B. Teknik Dasar Renang Gaya Bebas
Teknik dasar yang harus dikuasai dalam renang gaya bebas adalah sebagai berikut. 1. Posisi tubuh di kolam Posisi tubuh pada waktu renang gaya bebas harus rata-rata air (streamline) mulai dari kaki hingga kepala. 2. Latihan meluncur Cara melakukannya sebagai berikut. a. Berdiri di pinggir kolam dan salah satu kaki menempel pada dinding kolam. b. Badan dibungkukkan ke depan sejajar dengan permukaan air dan kedua lengan diluruskan. c. Tolakan kaki yang menempel pada dinding kolam sekuat-kuatnya dan pertahankan agar badan tetap lurus. d. Pertahankan posisi kaki dan tangan tetap lurus sejajar dengan permukaan air sampai berhenti. Usahakan jangan mengambil napas selama dalam keadaan meluncur. e. Lakukan berulang-ulang sampai memiliki kecepatan dan jauh ke depan. 3. Gerakan kaki Cara melakukannya sebagai berikut. a. Latihan gerakan kaki dapat dilakukan secara bersama-sama pada waktu latihan meluncur. b. Atau dengan cara berdiri menghadap dinding kolam, kedua tangan berpegangan pada dinding kolam. c. Kedua kaki diluruskan ke belakang dengan posisi badan telungkup. d. Kaki digerakkan ke atas dan ke bawah secara bergantian dalam keadaan lemas (rileks). e. Gerakan kaki dimulai dari pangkal paha. 4. Gerakan tangan a. Latihan di tempat Cara melakukannya sebagai berikut. 1) Berdiri dengan badan dibungkukkan dan kedua tangan lurus. 2) Kemudian tangan kanan ditarik ke bawah sambil menekan air sampai berada di bawah
badan. 3) Pada waktu tangan sampai di bawah badan, siku cepat dibengkokkan dan tangan diangkat. 4) Lakukan secara bergantian antara tangan kanan dan kiri. 5) Lakukan secara berulang-ulang. b. Latihan sambil meluncur Cara melakukannya sebagai berikut. 1) Kedua tangan dilemparkan ke depan secara bergantian kemudian tangan mendayung. 2) Pada waktu tangan mendayung, tubuh sedikit miring. 3) Agar tubuh dapat melaju lurus ke depan, tangan masuk ke kolam pada satu detik. 5. Pernapasan Mengambil napas renang gaya bebas dilakukan dengan cara berikut. a. Mengambil napas dengan memiringkan kepala hingga mulut di atas permukaan air, kemudian muka kembali menghadap ke dalam air untuk mengembuskan napas. b. Mengambil napas hanya boleh memiringkan kepala ke satu arah, yaitu ke kanan atau kiri saja. c. Gerakan mengambil napas dilakukan bersamaan tangan mendayung. 6. Koordinasi gerakan kaki dan lengan Cara melakukannya sebagai berikut. a. Meluncur di kolam renang. b. Gerakkan kedua kaki ke atas dan ke bawah bergantian dengan pusat gerakan di pangkal paha. c. Tarik lengan kanan ke bawah dada dengan siku ditekuk, kemudian melanjutkan dengan mendorong lengan kanan ke belakang sampai lurus. Telapak tangan menghadap ke belakang di samping paha. d. Tarik lengan kanan ke atas dengan siku ditekuk, kemudian masukkan telapak tangan ke depan sampai lurus. e. Tarik lengan kiri ke bawah seperti gerakan lengan kanan. f. Gerakan lengan kanan dan kiri secara bergantian.
7. Koordinasi gerakan lengan dan pernapasan Latihan koordinasi gerakan lengan dan mengambil napas dilakukan dengan cara berikut. a. Posisi awal dengan meluncur disusul gerakan tangan. b. Gerakan lengan dilemparkan ke depan secara bergantian. c. Pada waktu mendayung, kepala dimiringkan ke satu arah untuk mengambil napas, kemudian muka kembali menghadap ke dalam air untuk mengembuskan udara. d. Gerakan ini dilakukan secara terus-menerus. 8. Koordinasi teknik dasar renang gaya bebas Latihan koordinasi teknik dasar renang gaya bebas sebagai berikut. a. Posisi awal dengan meluncur. b. Melakukan gerakan kaki dengan dipukulkan naik-turun secara bergantian. c. Gerakan lengan dilempar ke depan secara bergantian. d. Pada waktu lengan mendayung, kepala dimiringkan ke satu arah untuk mengambil napas, kemudian muka kembali menghadap ke dalam air.
Teknik Dasar Renang Gaya Dada Renang gaya dada atau sering disebut dengan gaya katak ini adalah berenang dengan posisi badan menghadap ke permukaan air. Dengan kedua kaki menendang ke arah luar sedangkan gerakan pada tangan digerakkan melebar seperti membelah air, sehingga dapat meningkatkan daya dorong dan menjadikan gerakan menjadi lebih cepat. Untuk gerakan tubuh, sesuai dengan sebutannya yaitu gaya katak sehingga meniru seperti katak yang sedang berenang. Meskipun dengan melebarkan tangan seperti membelah air akan dapat menambahkan kecepatan renang, namun pada renang gaya bebas ini merupakan gaya renang yang paling lama atau lambat dalam hal kecepatan dibandingkan dengan renang gaya yang lain. Tapi bagi saya pribadi renang gaya bebas merupakan salah satu gaya renang favorite saya, karena entah kenapa enak saja saat melakukan renang gaya dada atau katak tersebut.
Untuk dapat melakukan renang gaya dada yang benar dan juga maksimal penting bagi kita untuk mengetahui teknik dasar renang gaya dada. Karena dengan mengetahui teknik dasar untuk berenang gaya dada kita dapat melakukannya dengan sempurna dan lebih baik dari sebelumnya. Langsung saja berikut ini merupakan latihan dasar dalam melakukan gerakan renang gaya dada.
1. Latihan Gerakan Meluncur Gerakan meluncurkan merupakan teknik yang harus dikuasai oleh setiap perenang. Langkah pertama ini penting untuk kita ketahui dan kita kusai karena meluncur dapat menghilangkan rasa takut ketika berada di dalam air, dapat menyesuaikan suhu, dan juga tentunya dapat menghilangkan resiko terkenanya cidera. Berikut cara meluncur saat akan melakukan renang.
a.
Pertama yaitu berdirlahi di pinggir kolam dengan salah satu kaki menempel pada dinding kolam.
b. Posisi badan dibungkukan sehingga tampak sejajar dengan permukaan air, lalu kedua belah tangan diluruskan dan mengapit telingga. c.
Tolakan kaki yang berada di dinding kolam kuat-kuat, lalu tubuh atau badan akan meluncur ke depan.
d. Kedua lengan dan kedua kaki lurus ke depan. e.
Posisi badan berada di permukaan air (stream line) dengan tubuh lurus dan jagalah keseimbangan.
2. Latihan Gerakan Kaki Untuk berlatih gerakan kaki pada renang gaya dada dapat Anda simak langkah-langkah berlatih gerakan kaki saat renang gaya dada berikut. a.
Posisi badan terlungkup atau tengkurap.
b. Berpeganganlah pada dinding kolam renang. c.
Posisi kepala berada di permukaan air dan kedua kaki dalam posisi lurus.
d. Kedua kaki ditarik ke arah samping lalu kedua kaki diluruskan kembali, seperti pada kaki katak ketika sedang berenang. e. Saat kedua kaki diluruskan buatlah lecutan pada saat kaki ditutupkan. f.
Kondisi kedua kaki rileks.
g.
Lakukanlah secara terus menerus dan berulang ulang sampai Anda menguasainya dengan baik.
3. Latihan Gerakan Tangan Untuk mengetahui cara melatih gerakan tangan pada renang gaya dada dapat Anda simak berikut ini.
a.
Letakan kedua kaki pada dinding kolam.
b. Luruskan kedua tangan dan posisi kepala keluar dari permukaan air. c.
Tariklah kedua tangan secara bersama ke arah dada bawah sambil telapak tangan mengayuh air.
d.
Pada latihan gerakan tangan ini dapat Anda lakukan dengan menggunakan bantuan papan peluncur.
4. Latihan Mengambil Nafas Untuk melakukan pernafasan pada renang gaya dada ini dapat Anda lakukan pada saat kedua tangan di tarik ke bagian samping, lalu kepala diangkat ke atas sambil mengambil udara. Untuk mengeluarkannya dapat Anda keluarkan di dalam air secara perlahan-lahan.
Macam-macam Olahraga Air Melakukan aktivitas olahraga tidak hanya dapat dilakukan di darat saja, namun dapat dilakukan di air. Olahraga air mempunyai banyak jenis-jenisnya, tetapi dapat kita kelompokan kedealam beberapa golongan yaitu olahraga di dalam air, olahraga di bawah air dan olahraga di atas air.
Olahraga di Dalam Air Olahraga yang termasuk kedalam olahraga di dalam air dapat terbagi atas. 1.
Renang
Ya,,, siapa yang tidak tau olahraga ini. Olahraga renang ini merupakan salah satu olahraga populer yang digemari oleh banyak orang. Karena selain menyenangkan juga mempunyai banyak manfaat untuk tubuh kita. Oleh karena itu renang banyak digemari oleh berbagai kalangan masyarakat seperti anak-anak, orang muda, dewasa, dan orang tua. Renang sendiri terbagi dari beberapa gaya yaitu, renang gaya bebas (merupakan renang banyak dilakukan), renang gaya dada atau gaya katak, renang gaya punggung dan renang gaya kupu-kupu. Semua teknik dari renang tersebut juga dapat Anda pelajari pada artikel sebelumnya di olahragakita.com. 2.
Polo Air
Mungkin untuk sebagian orang belum mengenal olahraga yang satu ini dan atau pernah melihat olahraga ini tapi tidak tau namanya. Olahraga pola air merupakan suatu olahraga yang mengombinasikan antara olahraga renang, basket, sepak bola, dan gulat.
Polo air merupakan olahraga beregu yang setiap regunya terdiri dari enam pemain dan satu kiper. Tujuan dari permainan polo air ini juga mirip dengan sepak bola yaitu mencetak gol ke gawang lawan sebanyak-banyaknya. Hanya saja sepak bola dilakukan di darat dan polo air dilakukan di dalam air. 3.
Renang Indah
Renang indah atau disebut juga dengan renang sinkronisasi merupakan suatu olahraga air yang mengkombinasikan antara unsur-unsur senam, renang, dan juga tari. Renang Indah ini mulai berkembang di negara Kanada pada tahun 1900-an. Olahraga renang ini biasa dilombakan dalam konsep tunggal, duet, maupun beregu atau trio. Renang indah ini didominasi oleh kalangan wanita dan bentuk dari renang indah merupakan perpaduan dari kekuatan, kemampuan untuk menahan nafas, ketahanan fisik, keangguan, dan niali artistic, serta keluwesan. Dalam olahraga ini tidak sembarang orang dapat melakukannya, keculai seorang atlet yang memang sudah terlatih secara profesional. Seorang atlet renang indah ini dituntut memiliki kekuatan fisik yang kuat, kelenturan, dan juga mempunyai kemampuan aerobik yang tinggi. Sehingga dapat melakukan gerakan renang indah ini dengan baik dan benar. 4.
Snorkeling
Snorkeling dapat juga disebut dengan selam dangkal. Olahraga snorkeling merupakan aktivitas menyelam yang menggunakan beberapa peralatan seperti masker selam dan juga snorkel. Selain itu, aktivitas snorkeling juga dilengkapi dengan alat bantu gerak untuk kaki.
5.
Loncat Indah
Olahraga loncat indah ini merupakan olahraga perpaduan antara akrobat yang dilakukan saat berada di udara dan meloncat. Umumnya lompat indah ini terdiri dari beberapa loncatan yang mulai dilakukan dari langkah pantulan take off dan kemudian dilanjutkan masuk ke air.
Olahraga di Bawah Air Olahraga
yang
termasuk
kedalam
olahraga
di
bawah
air
dapat
terbagi
atas. 1.
Diving Rekreasi
Diving rekreasi merupakan olahraga atau aktivitas menyelam yang dilakukan dengan menggunakan peralatan SCUBA. Tujuan dari diving rekreasi ini yaitu untuk menikmati indahnya alam yang berada di bawah air. Di dalam kalangan penyelam yang profesional, diving rekreasi bertentangan dengan diving teknis yang merupakan olahraga yang membutuhkan pelatihan yang besar, dan peralatan yang lengkap, serta pengalaman. 2.
Olahraga lainnya
Selain diving rekreasi terdapat pula olahraga di bawah air lainnya seperti sepak bola di bawah air, gulat air, hoki bawah air, selam bebas, dan masih banyak lagi.
Olahraga di Atas Air Olahraga yang termasuk kedalam olahraga di atas air dapat terbagi atas. 1.
Memancing
Memancing merupakan aktivitas menangkap ikan dengan pansing yang dapat dilakukan di sungai, laut, danau, atau perairan lainnya. Memancing dapat dikatakan sebagai hobi, pekerjaan, maupun olahraga. Dalam memancing dibutuhkan kesabaran yang tinggi dan juga strategi yang jitu. 2.
Kano
Olahraga kano merupakan olahraga di atas air yang dilakukan dengan perahu kecil dan digerakkan dengan tenaga manusia atau bisa juga dengan bantuan layar.
3.
Kayak
Olahraga kayak ini dilakukan dengan alat berupa perahu kecil dan dijalankan menggunakan dayung, yang didayung oleh tenaga manusia. 4.
Paralayar
Olahraga ini merupakan olahraga yang menggunakan parasut. Paralyar ini menggunakan parasut khusus untuk melakukannya yang kemudian ditarik menggunakan kapal sehingga dapat melayang di udara. 5.
Surfing
Surfing biasa disebut juga dengan selancar air. Olahraga surfing ini tidak bisa dilakukan dengan sembarangan, karena dibutuhkan tenaga yang besar, dan keberanian, serta ketahan fisik untuk melakukannya.
6.
Rafting
Rafting atau arung jeram merupakan olahraga yang dialkukan menggunakan perahu karet, kayak, kano, dan juga dayung yang bergerak menyusuri sungai. Rafting tidak hanya disebut sebagai olahraga saja melainkan dapat sebagai rekreasi maupun ekspedisi. Olahraga arung jeram ini biasanya dilakukan dengan berkelompok dan dalam melakukannya dibutuhkan kekompakkan dalam kelompok tersebut.