Resiko 273i9

PEMERINTAH KABUPATEN BLITAR DINAS KESEHATAN UPT PUSKESMAS BACEM Jln. Raya Gembongan No.01 Kecamatan Ponggok Kabupaten Blitar Telp. (0342) 551840 Email : [email protected]

RESIKO PELAYANAN KLINIS UPT PUSKESMAS BACEM

no

Pelayanan/unit kerja

Resiko yang Tingkat resiko Penyebab mungkin ( sangat tinggi, terjadinya terjadi tinggi, sedang, rendah)

1

Pendaftaran

Antrian lama Rendah lebih > 10 menit

Pasien membawa berobat

tidak Menghambat kartu proses pelayanan

Salah identitas

Rendah

Pasien mendaftar pasien berobat

yang Salah pasien bukan yang

Kesulitan komunikasi dengan pasien

Tinggi

Hambatan bahasa Menghambat dan pendengaran proses pelayanan

Keluarga harus ada Penjelasan melalui PJ yang mendampingi leaflet dan lembar balik pendaftaran

Salah memasukkan

Tinggi

Kurang petugas

Petugas lebih teliti dan Mengambil rekam PJ Rekam patuh terhadap SOP medis yang salah unit Medis

2

Rekam Medis

akibat

telitinya Pasien menunggu

Pencegahan resiko

Upaya penanganan jika Penaggung terkena resiko jawab (PIC)

KIE pasien untuk selalu Mencari nomer PJ membawa kartu berobat di buku induk pendaftaran bila berobat Reidentifikasi

Reidentifikasi ulang PJ dengan minimal pendaftaran menggunakan dua identitas

Pelaporan jika terjadi paparan -

rekam medis ke unit pelayanan

lerlalu lama

Rekam medis Rendah doble

Petugas lupa Duplikasi menulis di buku rekam medis indek nomer pasien baru sehingga langsung di buatkan no rekam medis sesuai dengan pendaftaran

Mendisiplinkan petugas Mencari rekam medis untuk mengisi buku yang doble dan index pasien baru memusnahkan salah satunya

Ketidak Tinggi lengkapan isi rekam medis

1. SOAP lengkap,

1. Mengingatkan 1. Mengembalikan ke PJ rekam petugas unit untuk unit pelayanan untuk medis mengisi melengkapi rekam kelengkapan SOAP medis dan tanda tangan 2. Waktu pengembalian 2. Mengingatkan rekam medis sebelum petugas unit untuk jam tutup puskesmas segera mengembalikan rekam medis

tidak Sulit mencari rekam medis

2. belum ada tanda tangan petugas, 3. rekam medis masih berada di unit pelayanan setelah tutup pelayanan

3

Ruang Pelayanan Obat

ke unit yang dituju

Resep dilayani Rendah tidak sesuai urut antrian

Resep langsung Waktu tunggu Pengambilan resep Membuatkan nomor PJ diletakkan pada pelayanan obat mulai dari yang paling antrian pengambilan Pelayanan kotak resep lama bawah obat Obat

Salah identifikasi

Identitas pasien Salah tidak lengkap pemberian

Tinggi

Reidentifikasi ulang Konfirmasi minimal dengan penulis resep menggunakan minimal

dengan PJ Pelayanan

Lapor ke tim KP

obat Salah membaca resep

Tinggi

Tulisan tidak jelas

resep Salah pemberian obat

dua identitas

Obat

Koordinasi dengan Konfirmasi penulis resep agar penulis resep menulis resep dengan jelas

dengan PJ Pelayanan Obat

Lapor ke tim KP

Lapor ke tim KP

Kesalahan Tinggi pemberian obat saat peracikan resep

Ada beberapa obat Salah yang mirip nama pemberian dan rupa obat

Obat yang nama dan Monitoring dan PJ rupanya milip diberi evaluasi terhadap Pelayanan label LASA pelayanan obat Obat

Ada obat beresiko tinggi bila sampai kesalahan pemberian obat

Obat yang berisiko tinggi diberi label High Alert

Kegagalan Tinggi penulisan nama dan menuliskan aturan pakai obat Salah pasien Tinggi saat penyerahan obat

Petugas teliti

Petuga lebih teliti

kurang Salah pemakaian obat

Petugas tidak Salah mengcroscek pemberian nama pengambil obat obat apakah sesuai dengan yang diresep Ada nama pasien yang mirip atau sama

Monitoring dan PJ evaluasi terhadap Pelayanan pelayanan obat Obat

Reidentifikasi ulang Monitoring dan PJ minimal dengan evaluasi terhadap Pelayanan menggunakan minimal pelayanan obat Obat dua identitas Meminta pasien menyebutkan nama dan alamat/tanggal lahir

Lapor ke tim KP

Kesalahan pemakaian obat

Tinggi

Petugas kurang Pasien jelas dalam mengalami memberikan cidera informasi penggunaan obat Pasien tidak dapat mengingat informasi yang disampaikan petugas

Petugas menanyakan Memastikan pasien PJ apakah infmasi yang mengerti aturan minum Pelayanan disampaikan sudah obat Obat jelas Meminta pasien mengulang penjelasan petugas Memberikan brosur cara minum obat yang khusus seperti salep mata, tetes mata, tetes telinga, supositoria, tablet vagina

4

Laborat

Kesalahan Tinggi memasukkan hasil di blangko hasil laborat

Petugas teliti

5

Ruang pelayanan umum

Salah dalam sedang pemanggilan pasien

Kesalahan nama Salah pasien pasien dalam status rekam medis

Terapi tidak Tinggi rasional

Kurang Pengobatan Petugas patuh terhadap Sosialisasi SOP ISPA PJ UKP memahami SOP tidak sesuai SOP penanganan ispa dan Diare pengobatan ISPA prosedur dan diare dan Diare

Potensial terjadi

Kepatuhan Tertular dan Patuh dalam pengunaan Monitoring pengunnaan PJ Ruang petugas dalam menularkan APD dan 6 langkah APD dan 6 langkah pelayanan

Sedang

kurang Nilai rujukan Lebih teliti dan Petugas tidak sesuai konsentrasi dalam memeriksa menulis di blangko kompeten hasil

yang PJ Laborat harus

Identifikasi ulang Menegembalikan rekam PJ Ruang minimal dua identitas medis pada loket pelayanan pendaftaran umum

penularan infeksiinfeksi 6

Ruang Pasien tidak Rendah pelayanan gigi kooperatif dan mulut Kebisingan

7

Ruang pelayanan KIA/KB

Sedang

pengunaan APD penyakit dan cuci tangan

cuci tangan

Anak takut

Motivasi keluarga Pelayanan ditunda PJ ruang untuk mengalihkan sampai anak kooperatif pelayanan perhatian anak gigi dan mulut

Waktu pelayanan lama

cuci tangan

umum

Suara kompresor Pendengaran gigi yang keras terganggu

Kompresor dilindungi Meletakkan kompresor PJ ruang dengan peredam suara diluar ruangan pelayanan pelayanan gigi gigi dan mulut

Tertusuk Sedang jarum dan terpapar cairan tubuh

Pasien banyak Tertular petugas tergesa- penyakit gesa menyiapkan alat

Penggunaan secara benar

Syok

Sedang

Pasca anastesi

Menrapkan Sop syok

Kesalahan pemeriksaan leoport

Sedang

Petugas teliti

kurang Salah menentukan posisi janin

Mengulang kembali Kolaborasi dengan PJ ruang pemeriksaan yang SPOG untuk melakukan pelayanan sudah dilakukan USG KIA/KB

Kesalahan menentukan umur kehamilan

Sedang

Petugas kurang Keslahan dapat mengali dalam informasi tentang menentukan HPHT tafsiran persalinan

Mengkaji ulang tentang Kolaborasi dengan PJ ruang HPHT pasien SPOG untuk melakukan pelayanan USG KIA/KB

Kurangnya

Sedang

Kurangnya

Dilakukan

Pasien mengalami cidera

Penegakan

APD Kolaborasi dengan unit lain membuat SOP terpapar cairan tubuh dan agen infeksi

PJ ruang pelayanan gigi dan mulut

Monitoring dan PJ ruang evaluasi kejadian syok pelayanan gigi dan mulut

kolaborasi Monitoring

dan PJ

ruang

8

Pelayanan gawat darurat

kerja sama interprofesi dalam pelayanan ANC terpadu

kolaborasi petugas

Kesalahan Tinggi penulisan kontrol kembali KB suntik

Kelalaian petugas Pasien menulis jadwal hamil kontrol kembali

Salah pemilahan kegawatan pasien

Petugas kurang Keterlambatan paham triase penaganan kegawatan

Menerapkan SOP triase

Kepatuhan petugas tentang tata kelola sampah medis dan non medis

Patuh terhadap SOP Monitoring dan PJ pelayana pembuangan sampah evaluasi pembuangan gawat medis dan non medis sampah darurat

Tinggi

Pemisahan Sedang sampah medis dan non medis

diagnosa kurang tepat

Resiko petugas terpapar infeksi

interprofesi Menerapkan SOP ANC terpadu

evaluasi layanan ANC pelayanan terpadu KIA/KB

bisa Mengkaji ulang kontrol Melakukan kolaborasi PJ ruang kembali dengan laborat untuk pelayanan melakukan tes urin KIA/KB

Monitoring dan PJ pelayana evaluasi pelayanan gawat gawat darurat darurat